Medanternak – Pertanian dan peternakan merupakan sektor yang sangat penting dalam memenuhi kebutuhan pangan manusia. Kualitas pakan ternak menjadi salah satu faktor kunci yang memengaruhi produktivitas dan kesehatan hewan ternak. Dalam beberapa tahun terakhir, pengembangan varietas rumput unggul telah menjadi fokus para peneliti untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas pakan ternak. Salah satu inovasi terbaru adalah rumput Gamaumami, yang menjanjikan tingkat produktivitas yang tinggi dan efisiensi lahan yang optimal. Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang rumput Gamaumami yaitu Hijauan Pakan Ternak(HPT) yang berasal dari teknik radiasi sinar gama seperti dalam film superhero “Hulk”.
Asal Mula Rumput Gamaumami
Rumput Gamaumami berasal dari rumput gajah koleksi Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada dan telah dikembangkan sejak tahun 1959. Melalui teknik radiasi sinar gama, rumput ini mengalami proses mutasi genetik yang menghasilkan varietas baru yang memiliki potensi tinggi dalam pertumbuhan dan produktivitas. Ketua Tim Peneliti Rumput Gamaumami, Nafiatul Umami, menjelaskan bahwa rumput ini telah menjadi solusi untuk permasalahan kualitas dan kuantitas tanaman hijauan pakan ternak di Tanah Air.
Kandungan Nutrisi
Dalam hal komposisi kimia, rumput Gamaumami juga memiliki nilai gizi dan nutrisi yang baik digunakan sebagai pakan ternak. Kandungan protein kasar pada rumput ini berkisar antara 11,21-14,7%, yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan hewan ternak. Selain itu, rumput ini juga mengandung lemak kasar sebesar 3,4%, serat kasar, ADF (Acid Detergent Fiber) sebesar 45,84%, dan NDF (Neutral Detergent Fiber) sebesar 66%. Kandungan nutrisi yang seimbang ini memastikan ternak anda mendapatkan asupan gizi yang memadai dari pakan mereka.
Keunggulan
Berikut ini beberapa keunggulan rumput gamaumami:
- Produktivitas Tinggi
- Mudah Beradapatasi Dengan Lingkungan
- Minim Bulu/Lugut
- Sumber Energi Alternatif
Produktivitas Tinggi
Salah satu keunggulan utama rumput Gamaumami adalah tingkat produktivitas yang tinggi, mencapai 50-60 kg per m2. Dibandingkan dengan rumput gajah lokal yang hanya menghasilkan sekitar 30 kg per m2, rumput Gamaumami menunjukkan potensi yang luar biasa dalam hal produksi biomassa. Hal ini berarti peternak dapat memanfaatkan lahan secara efisien dan meningkatkan hasil panen bank pakan bagi hewan ternak mereka.
Selain tingkat produktivitas yang tinggi, rumput ini juga menawarkan berbagai keunggulan lainnya. Rumput Hulk ini memiliki pertumbuhan vegetatif yang baik dengan tinggi tanaman mencapai 3,3-3,7 m, panjang tanaman 3,7-3,8 m, panjang daun 1,1-1,3 m, panjang ruas 12-15,3 cm, dan diameter batang 2,2 cm. Jumlah tunas yang dihasilkan oleh rumput ini juga cukup melimpah, mencapai 41-20 tunas per tanaman. Keunggulan ini menunjukkan potensi besarnya sebagai sumber pakan yang melimpah dan berkualitas.
Mudah Beradapatasi Dengan Lingkungan
Selanjutnya, rumput yang terkena sinar gama ini juga menunjukkan adaptasi yang baik terhadap lingkungan. Rumput ini mampu tumbuh dengan baik di musim kemarau, yang sering kali menjadi tantangan bagi peternak dalam mencari hijauan yang cukup di alam bebas. Kemampuan rumput Gamaumami untuk tumbuh dan bertahan di kondisi yang kurang menguntungkan ini membuatnya menjadi pilihan yang ideal untuk peternak yang ingin memastikan pasokan pakan ternak yang konsisten sepanjang tahun.
Minim Bulu/Lugut
Salah satu aspek menarik dari rumput Gamaumami adalah proses pengembangannya menggunakan teknik radiasi sinar gama. Proses ini menghasilkan varietas rumput yang memiliki sedikit bulu, sehingga tidak menimbulkan gatal saat peternak sedang melakukan aktivitas di dekatnya seperti ngarit. Keunggulan ini memberikan kenyamanan tambahan bagi para peternak saat mengarit rumput untuk pakan ternak mereka.
Sumber Energi Alternatif
Selain itu, rumput Gamaumami juga memiliki potensi sebagai sumber bioetanol. Kandungan glukosa yang tinggi pada batang rumput ini memberikan rasa manis dan dapat diolah menjadi bioetanol yang berguna sebagai sumber energi terbarukan. Selain memberikan manfaat sebagai pakan ternak, rumput Gamaumami juga dapat menjadi sumber energi alternatif yang ramah lingkungan.
Perbedaan Rumput Gamaumami Vs Odot
Dalam implementasinya, penggunaan rumput ini sebagai pakan ternak sapi menunjukkan hasil yang menggembirakan. Pemberian rumput ini pada ternak sapi menghasilkan peningkatan bobot badan per hari yang sama dengan memberikan rumput odot. Namun, yang membedakan adalah produksi biomassa rumput Gamaumami yang jauh lebih tinggi, mencapai 50-60 kg per m2, dibandingkan dengan rumput odot yang hanya mencapai 20 kg per m2. Hal ini menunjukkan potensi rumput Gamaumami dalam meningkatkan produktivitas ternak sapi.
Dalam memilih hijauan sebagai pakan ternak, ada beberapa karakteristik agronomi yang perlu dipertimbangkan. Rumput Gama memenuhi beberapa kriteria ini dengan baik. Pertama, rumput ini memiliki tinggi biomasa tajuk yang tinggi, yang berarti ketersediaan pakan dalam jumlah yang cukup untuk ternak. Selain itu, rumput ini memiliki kandungan nutrisi yang baik, terutama dalam hal protein kasar yang penting untuk pertumbuhan ternak. Kemampuan regrowth atau tumbuh kembali dengan cepat setelah dipanen adalah juga salah satu keunggulan rumput Gamaumami, yang memastikan pasokan pakan yang berkelanjutan.
Peternak memiliki kriteria tertentu dalam memilih sumber pakan ternaknya. Mereka mencari tanaman yang efisien dalam penggunaan lahan, yang mampu meningkatkan produktivitas tanpa harus mengorbankan luas lahan yang besar.
Medanternak farm juga mengembangkan rumput ini, karena tingkat produktivitas yang tinggi dan efisiensi lahan yang optimal. Selain itu, rumput ini juga membutuhkan sedikit tenaga kerja setelah tanam awal, sehingga memungkinkan peternak untuk menghemat waktu dan upaya dalam merawat tanaman bank pakan mereka. Bagi anda yang membutuhkan rumput gamaumami bisa mendapatkannya melalui medanternak dengan menghubungi kontak yang ada di sini.
Secara keseluruhan, pengembangan rumput yang terkena sinar Gama ini sebagai pakan ternak menunjukkan potensi yang sangat menjanjikan. Tingkat produktivitas yang tinggi, efisiensi lahan, kandungan nutrisi yang baik, dan adaptasi yang baik terhadap lingkungan membuat rumput ini menjadi pilihan yang cukup menggoda bagi peternak. Dalam upaya memenuhi kebutuhan pakan ternak yang berkualitas, rumput ini memberikan harapan baru dalam meningkatkan produktivitas peternakan dan kesejahteraan hewan ternak. Dengan terus mengembangkan dan menerapkan inovasi seperti ini, kita dapat mencapai ketahanan pangan yang lebih baik dan berkelanjutan di masa depan.